Sebanyak 200 personel PPSU setiap hari dikerahkan untuk penataan dan penghijauan di sepanjang kolong Tol Becakayu, Jl Laksamana Malahayati, Jakarta Timur.  Mereka berasal dari Kelurahan Pondok Kelapa, Duren Sawit, Cipinang Melayu dan Kelurahan Kebon Pala.

Menjaga agar tetap hijau dan asri

Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar mengatakan, kawasan kolong Tol Becakayu sepanjang lima kilometer  harus dijaga, dirawat dan ditata agar tetap hijau dan asri serta tidak disalahgunakan  pihak yang tak berkepentingan.

"Kawasan kolong Tol Becakayu harus ditata. Karena kalau tidak, khawatir dimanfaatkan pihak tidak berkepentingan.. Semak belukar juga bisa tumbuh subur," kata Anwar saat ditemui di kolong Tol Becakayu, Selasa (10/1).

Menurutnya, kawasan ini akan terus dihijaukan dan disterilkan dari parkir liar, gubuk liar, pedagang kaki lima dan sebagainya.

"Kawasan ini bisa dimanfaatkan warga untuk jalan sehat, joging. Bahkan jika ada sayur mayur atau buah-buahan, hasilnya bisa dinikmati warga. Silakan petik hasilnya," lanjut Anwar.

Disebutkan, kawasan kolong Tol Becakayu akan diawasi bersama. Seperti dari jajaran pemerintah kota, PT KKDM dan PT Jasa Tirta. Karena pihaknya ingin menjadikan kolong Tol Becakayu ini sebagai paru paru kota Jakarta Timur. Setiap  Jumat dan Minggu akan rutin melakukan penanaman di kawasan ini.

"Kami juga mengajak masyarakat untuk ikut menjaga dan merawat kawasan ini," tandasnya.